Pembayaran Pertamina Blok Rokan kepada pemerintah akan menggunakan mata uang dolar Amerika. Nicke Widyawati, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) mengataan bahwa pembayaran bonus aras tanda tangan untuk blok rokan akan tetap menggunakan mata uang paman sam yakni dolar amerika serikat. Menurut Nicke, pembayaran dengan menggunakan mata uang dolar tersebut sudah sesuai dengan isi perjanjian dengan pihak pemerintah.
Pertamina Blok Rokan |
Nicke juga berujar bahwa memakai dolar sudah sesuai dengan apa yang telah disepakati dengan pihak pemerintah. Seperti yang diketahui, bahwa bonus tanda tangan tersebut adalah syarat pertamina untuk dapat menandatangani kontrak gorss spil pada blok rokan. PT Pertamina (Persero) juga memastikan bahwa penandtanganan kontrak ini dapat dilakukan sebelum akhir tahun 2018 ini.
Pahala N. Mansury, Direktur Keuangan Pertamina juga mengatakan bahwa pada saat ini, pihaknya masih melakukan diskusi dengan sejumlah pembahasan yang terkait dengan jadwal kontrak pada blok rokan tersebut. Nicke juga menyebutkan bahwa nantinya yang akan menandatangani kontrak gross split untuk blok rokan bukanlah pihak pertamina, namun anak usaha milik Pertamina yang masih belum disebutkan olehnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar